Rabu, 24 Juni 2015

Simpan Uangmu Walau Cuma 100 rupiah

Kawan-kawan yang sudah bersiap memulai hidup baru sebagai anak kos, atau yang baru saja berevolusi menjadi anak kos. Ada satu hal sepele yang perlu kalian perhatikan. Mungkin kelihatan mengajarkan buruk pada kalian, tapi sebenarnya ini adalah untuk kebaikan anda sendiri. Namun saya jamin enggak dosa.

Perlu kalian sadari, kehidupan sehari-hari penuh dengan berbagai kemungkinan. Ada kalanya kalian sebagai anak kos merasa kaya atau berkecukupan di suatu hari, namun ada kalanya kalian merasakan sebaliknya dilain hari.  Misalnya saja, kalian baru saja mendapat jatah bulanan dari orang tua kalian dan orang tua kalian mungkin saja memberi lebih karena sedang ada rejeki. Disaat itu kalian mungkin merasa bulan ini kalian kaya atau berkecukupan. Hal itu sah-sah saja dan kebanyakan anak kos memang seperti itu.

Pada saat anda membelanjakan uang kalian tersebut, entah untuk makan atau untuk kebutuhan lainnya, ada kalanya saat kalian punya kembalian 500 rupian atau bahkan 100 rupiah, kalian merasa tidak membutuhkannya. Pada saat itu mungkin kalian akan mengatakan “Mas/ Mbak, ambil saja kembaliannya”. Well, hal tersebut tidaklah salah justru mungkin kebanyakan menyatakan hal itu adalah hal yang baik.

Bukannya saya mengajarkan hal buruk (saya ulangi), namun di lihat dari sudut manapun, menerima kembalian yang memang hak kita tidaklah dosa. Menuntut pun diperbolehkan walaupun cuma 100 rupiah.  Untuk itu saya mengajurkan sebaiknya anda meminta kembalian tersebut. Mengapa? Karena seperti yang saya bilang di awal, kehidupan kita kedepan masih memungkinkan untuk mendapati berbagai keadaan. Mungkin saja suatu saat (saya berdoa jangan sampai terjadi) barang-barang kalian rusak atau hilang dan kalian mau tidak mau harus membeli lagi.  Atau bila kalian tiba-tiba sakit dan memerlukan untuk periksa ke dokter.

Mungkin bila itu terjadi di bulan saat orang tua anda sedang ada rejeki, kalian bisa meminta uang lagi untuk biaya-biaya tersebut. Tapi bila hal-hal tersebut terjadi di bulan depan, dan orang tua anda dalam kondisi yang belum memungkinkan mengirim uang lagi, maka mau tidak mau anda harus memakai uang bulanan anda. Nah disini lah kalian akan merasakan manfaat uang 100 rupiah yang anda kumpulkan di bulan-bulan sebelumnya. Paling tidak uang tersebut akan berguna untuk menahan rasa lapar anda di akhir bulan jika kehabisan uang karena hal-hal diatas.

Sekali lagi saya tidak bermaksud mengajarkan hal yang buruk, namun saya mengajarkan untuk anda berhati-hati. kehidupan anak kost itu lebih keras saudara-saudara. kalau di rumah anda akan merengek ke orang tua, tapi di kost anda dituntut untuk mandiri. Susah senang, manis pahit, anda rasakan sendiri dan menjadi pengalaman yang berharga.

Saya mengatakan hal demikian bukannya asal-asalan dari bayangan otak saya. saya mengalami hal tersebut bukan hanya sekali dua kali di tahun-tahun saya menjadi anak kost. Pernah suatu saat 10 hari menuju akhir bulan, saya hanya mempunyai uang 10.000 rupiah. mau tidak mau saya harus bisa memanfaatkan 1000 rupiah perhari. Dan sejak saat itu saya putuskan untuk terbiasa menabung uang receh, dan Alhamdulillah pada saat hal itu terjadi lagi paling tidak saya lebih terbantu.


Itulah hal sepele yang ingin saya share kepada kalian. Ikut atau tidaknya kalian itu tergantung pada kalian sendiri. Hanya pesan saya, pikirkanlah dirimu sebelum anda memikirkan orang lain. Bukannya egois, tapi berbuat baik pada diri sendiri itu lebih penting.

0 komentar:

Posting Komentar